Manfaat dan Khasiat Daun Sembung Bagi Kesehatan Tubuh
Sembung (Blumea balsamifera), ternyata banyak sekali manfaat khasiatnya untuk kesehatan tubuh manusia. Bagian tanaman yang digunakan adalah Daun dan Akar. Diaforetik, Ekspetoran, Diuretik, Antirematik. Tanaman ini berkhasiat untuk astringen, obat sakit perut, karminatif, obat batuk, bronkitis, dan tonikum, antikoagulan (penggum-palan), mengencerkan darah, mencegah kerapuhan kapiler dan antinyeri.
Khasiat Daun Sembung – Tumbuh di tempat terbuka sampai tempat yang agak terlindung di tepi sungai, tanah pertanian, pekarangan, dapat tumbuh pada tanah berpasir atau tanah yang agak basah pada ketinggian sampai 2.200 m di atas permukaan laut. Perdu, tumbuh tegak, tinggi sampai 4 m, berambut halus, daun-daunnya di bagian bawah bertangkai, di bagian atas merupakan daun duduk, tumbuh berseling, bentuk daun bundar telur sampai lonjong, bagian pangkal dan ujung daun lancip, pinggir bergerigi atau bergigi, panjang 8 cm - 40 cm, lebar 2 cm - 20 cm, terdapat 2 - 3 daun tambahan pada tangkai daunnya. Permukaan daun bagian atas berambut agak kasar, bagian bawah berambut rapat dan halus seperti beledru. Bunga berkelompok berupa malai, keluar di ujung cabang, warnanya kuning. Buah longkah sedikit melengkung, panjangnya 1 mm.
Khasiat Daun Sembung – Tumbuh di tempat terbuka sampai tempat yang agak terlindung di tepi sungai, tanah pertanian, pekarangan, dapat tumbuh pada tanah berpasir atau tanah yang agak basah pada ketinggian sampai 2.200 m di atas permukaan laut. Perdu, tumbuh tegak, tinggi sampai 4 m, berambut halus, daun-daunnya di bagian bawah bertangkai, di bagian atas merupakan daun duduk, tumbuh berseling, bentuk daun bundar telur sampai lonjong, bagian pangkal dan ujung daun lancip, pinggir bergerigi atau bergigi, panjang 8 cm - 40 cm, lebar 2 cm - 20 cm, terdapat 2 - 3 daun tambahan pada tangkai daunnya. Permukaan daun bagian atas berambut agak kasar, bagian bawah berambut rapat dan halus seperti beledru. Bunga berkelompok berupa malai, keluar di ujung cabang, warnanya kuning. Buah longkah sedikit melengkung, panjangnya 1 mm.
Sembung, sembung utan (Sunda), Sembung, sembung legi, sembung gantung, sembung gula, sembung kuwuk,, sembung mingsa, sembung langu, sembung lelet (jawa), Kamandhin (Madura), Sembung (Bali), Sembung, capa, capo (Sumatera), Afoat (Timor), Ampampau, capo, Madikapu, Ai na xiang (China).
Kandungan Daun Sembung
Rasa pedas dan sedikit pahit, agak hangat, harum. Anti rematik, melancarkan sirkulasi, menghilangkan bekuan darah dan pembengkakan. Borneol, cineole, limonene, di-methyl ether phloroacetophenone.
Khasiat dan Manfaat Daun Sembung
BAGIAN YANG DIPAKAI:
Daun, akar, segar atau dikeringkan. Extract borneol didapat dari daun segar.
KEGUNAAN:
Rheumatik sendi.
Tulang-tulang sakit setelah melahirkan, nyeri haid.
Influenza, kembung, diare.
PEMAKAIAN:
9-18 gram herba kering atau 15 - 30 gram herba segar direbus, minum.
PEMAKAIAN LUAR:
Luka terpukul, bisul, koreng, kulit gatal-gatal. Daun segar dilumatkan untuk pemakaian luar atau direbus untuk cuci.
CARA PEMAKAIAN:
1. Diare: satu genggam daun sembung direbus dengan 3 gelas air menjadi 1 ½ gelas. Minum dengan madu seperlunya, sehari 3 x 1/2 gelas.
2. Haid tidak teratur, tidak nafsu makan:
3/5 genggam daun sembung dicuci Ialu direbus dengan 3 gelas air sampai 3/4-nya. Minum dengan madu, sehari 3 x 3/4 gelas.
3. Nyeri dada akibat penyempitan pembuluh darah jantung (angina pectolis):
1/2 genggam daun sembung dicuci Ialu direbus dengan 3 gelas air menjadi 3/4-nya. Setelah dingin disaring Ialu diminum dengan madu seperlunya. Sehari 3 x 3/4 gelas.
4. Nyeri haid:
lima lembar daun sembung + beberapa biji kedaung ( kedawung ) dipanggang dan dihaluskan rebus dengan 2 gelas air sampai sisa 1/2-nya, minum setelah dingin.
Berikut ini adalah cara meramu daun sembung untuk dijadikan herbal atau obat tradisional :
Rheumatik sendi.
Tulang-tulang sakit setelah melahirkan, nyeri haid.
Influenza, kembung, diare.
PEMAKAIAN:
9-18 gram herba kering atau 15 - 30 gram herba segar direbus, minum.
PEMAKAIAN LUAR:
Luka terpukul, bisul, koreng, kulit gatal-gatal. Daun segar dilumatkan untuk pemakaian luar atau direbus untuk cuci.
CARA PEMAKAIAN:
1. Diare: satu genggam daun sembung direbus dengan 3 gelas air menjadi 1 ½ gelas. Minum dengan madu seperlunya, sehari 3 x 1/2 gelas.
2. Haid tidak teratur, tidak nafsu makan:
3/5 genggam daun sembung dicuci Ialu direbus dengan 3 gelas air sampai 3/4-nya. Minum dengan madu, sehari 3 x 3/4 gelas.
3. Nyeri dada akibat penyempitan pembuluh darah jantung (angina pectolis):
1/2 genggam daun sembung dicuci Ialu direbus dengan 3 gelas air menjadi 3/4-nya. Setelah dingin disaring Ialu diminum dengan madu seperlunya. Sehari 3 x 3/4 gelas.
4. Nyeri haid:
lima lembar daun sembung + beberapa biji kedaung ( kedawung ) dipanggang dan dihaluskan rebus dengan 2 gelas air sampai sisa 1/2-nya, minum setelah dingin.
Berikut ini adalah cara meramu daun sembung untuk dijadikan herbal atau obat tradisional :
Meningkatkan empedu: Ambil daun sembung 4 helai, direbus sampai mendidih dengan air 110 ml, lalu saring dan di ambil air. Diminum 1 kali sehari sebanyak 100 ml.
Selesma: Ambil daun sembung 5 helai, daun sembukan 1 genggam, lalu rebus dengan air 110 ml, dibuat infus atau dipipis. Diminum 2 kali sehari sebanyak 100 ml, apabila dipipis diminum 2 kali sehari, tiap kali minum 1/4 cangkia.
Demam: Ambil daun sembung secukupnya, rebus sampai mendidih dengan air 1 panci, basahi handuk kecil dengan ramuan tersebut, kemudian digunakan untuk membasuh badan, muka, kaki,dan tangan.